Perjalanan Pribadi dengan Hair Oiling: Transformasi yang Terlihat pada Rambutku

Perjalanan Pribadi dengan Hair Oiling: Transformasi yang Terlihat pada Rambutku

Merawat rambut dengan hair oiling menjadi kegiatan yang secara nggak sadar sudah aku lakukan sejak SD. Ah, malah sejak usia 2 tahun. Iya, sayangnya aku baru tau kalau hair oiling adalah perawatan yang dilakukan sebelum keramas atau pre-shampoo.

Mama pernah bilang, kalau dulu aku sering dikira anak laki-laki karena nggak pakai anting dan nggak ada rambut. Bukan nggak ada sih, bisa dibilang tipis banget sampai bisa dikira anak laki-laki. Harusnya panjang rambut untuk anak perempuan usia 2 tahun mungkin bisa sebahu, tapi aku nggak sama sekali.

"Bu, anaknya laki-laki ya?"

Kira-kira begitu pertanyaan yang sering ditanya ke mama, sampai akhirnya ada tetangga yang menyarankan ke Mama untuk pakai minyak urang-aring ke kepala aku. Tau kan minyak yang kemasannya segitiga keriting terbalik yang warna minyaknya warna hijau? Harusnya tau ya, karena minyak itu lumayan terkenal, pengguna minyak urang-aring dari berbagai usia dan jenis kelamin. Kalau cari di warung-warung, senggaknya pasti temu deh.

Buah kesabaran dipetik, akhirnya rambutku mulai bertumbuh dan menunjukkan ciri dari anak perempuan. Makanya sampai sekarang Mama percaya minyak urang-aring bisa panjangkan rambut.

Kalau jaman sekarang, setiap aku lihat story dari Mom Influencers di Instagram nih, banyak juga yang mempercayakan minyak kemiri untuk pertumbuhan rambut anaknya. Tentunya minyak kemiri juga bagus untuk usia remaja dan dewasa ya.

Jadi, apa itu Hair Oiling?

Hair oiling adalah metode perawatan rambut dengan mengoleskan minyak ke kulit kelapa dan batang rambut. Berdasarkan sejarahnya, hair oiling merupakan perawatan rambut dengan konsep pengobatan naturalistik dari pengobatan kuno yang berkembang di India sekitar 3000-5000 tahun yang lalu yang berkembang di negara India atau yang biasa dikenal sebagai Ayurveda.

Minyak yang digunakan dalam perawatan rambut menggunakan minyak bahan-bahan alami yang minyak kelapa, minyak almond, minyak jojoba, minyak argan, minyak kemiri, minyak zaitun, minyak urang-aring, dan masih banyak lagi. Kalau yang aku sebutkan tadi umumnya terkenal di beberapa negara termasuk Indonesia, sedangkan di India sendiri lebih banyak lagi jenis minyak yang digunakan dan nama-nama minyak yang digunakan umumnya ditemukan di negara India.

Konsep dasar dari perawatan rambut dengan hair oiling yaitu memberikan nutrisi pada kulit kepala dan batang rambut dengan bahan yang alami. Minyak alami yang digunakan saat hair oiling memiliki kandungan nutrisi yang begitu tinggi seperti asam lemak, mineral, dan nutrisi yang tentunya baik untuk kesehatan rambut. Nutrisi yang terdapat pada minyak alami dapat membantu mengatasi masalah rambut

Cara Menggunakan Hair Oil

  • Sisir rambut mulai dari kulit kepala selama 5 menit. Tujuan dari sisir kulit kepala selama 5 menit untuk meningkatkan sirkulasi darah pada kulit kepala.
  • Oleskan minyak pada kulit kepala dan batang rambut secara merata dan secukupnya.
  • Pijat dengan ujung jari atau dengan menggunakan scalp massage selama 5 menit dengan gerakan melingkar.
  • Tutupi dengan shower cap dan biarkan minimal 1 jam hingga semalaman untuk penetrasi rambut.
  • Keramas rambut sebanyak 2x untuk menghilangkan minyak dari kulit kepala dan bilas hingga bersih.

Manfaat Hair Oiling

Melembapkan dan mengondisikan rambut.

Hair oiling bermanfaat untuk melembapkan rambut, menjadikannya lembut, dan berkilau.

Selain itu, hair oiling dapat mengurangi rambut kusut, dan membuat rambut lebih mudah diatur.

Meningkatkan pertumbuhan rambut.

Memijat hair oil ke kulit kepala dapat meningkatkan sirkulasi darah dan merangsang pertumbuhan rambut.

Mengurangi ketombe dan iritasi kulit kepala.

Hair oiling kulit kepala dapat mencegah ketombe karena hair oil membantu menyehatkan kulit kepala dan mengurangi kekeringan pada kulit kepala.

Melindungi rambut dari kerusakan.

Hair oiling dapat memberikan lapisan pelindung terhadap kerusakan akibat lingkungan, seperti paparan sinar matahari dan polusi.

Meningkatkan kekuatan rambut dan mengurangi kerusakan.

Hair oiling secara teratur dapat meningkatkan kekuatan rambut dan mengurangi kerusakan rambut. Selain itu hair oiling juga dapat meningkatkan kekuatan rambut, yang dapat mencegah kerusakan dan kerusakan.

Seberapa sering untuk melakukan hair oiling?

Hair oiling cukup dilakukan 1-2x dalam seminggu. Aku pribadi melakukan hair oiling setiap kali keramas karena frekuensi keramasku setiap 5 hari sekali dan didiamkan selama 2-6 jam.

Pendapatku Mengenai Hair Oiling

Sebagai perempuan yang mulai menggunakan hair oil sebagai pre-shampoo semenjak 2018 dengan minyak seadanya, aku merasakan banyak manfaat. Dulu aku pernah gunakan minyak urang-aring sebagai pre-shampoo dan sekarang gunakan beberapa minyak tertentu untuk pre-shampo.

Awalnya cuma bertujuan untuk rambut tetap hitam dengan menggunakan urang aring karena dulu ujung rambutku mulai kecokelatan saat terkena sinar matahari, lalu mulai merasakan rontok rambut yang terjadi karena diet yang nggak seimbang, dan sampai mengalami kerontokan karena efek samping dari korona pada tahun 2022.

Nggak setiap waktu aku konsisten hair oiling, ada masanya dari 2018 sampai 2020 merasa bosan dan ribet dengan tahap perawatan hair oiling. Akhirnya timbul rasa peduli dengan rambut lebih jauh lagi mulai tahun Desember 2021.

Dari  poin-poin mengenai manfaat rambut, tentunya aku merasakan manfaatnya. Manfaat yang terasa cepat dirasakan yaitu rambut mudah diatur dan lembap. Tapi, untung jangka panjangnya kulit kepala dan batang rambut lebih lembap meskipun aku keramas setiap 5 hari sekali, rambut berkilau, mudah diatur, dan rambut lebih sehat. Tentunya untuk rambut lebih sehat nggak cuma sekadar hair oiing ya. Perlu juga untuk memilih sampo yang tepat sesuai masalah rambut, conditioner, hair mask, creambath, hair serum, dan sisir yang tepat.

Biarpun dirasa sepertinya repot ya untuk melakukan hair oiling setiap keramas, tapi manfaat yang dirasakan jangka panjang buatku lebih penting. Jadi, hair oiling yang dilakukan minimal 1 jam dan maksimal semalaman buatku itu masih langkah kecil karena yang terpenting konsisten untuk melakukannya supaya manfaat yang dirasakan dapat bertahan lama.

Share:

0 Comments:

Posting Komentar

Hai, terima kasih telah membaca dan berkomentar di postingan ini.