Mengapa Harus Gunakan Heat Protectant sebelum Menggunakan Alat Styling Rambut?

 

Mengapa Harus Gunakan Heat Protection sebelum Menggunakan Alat Styling Rambut? - lusionams.com
Foto oleh Nataliya Vaitkevich dari Pexels

Mengapa Harus Gunakan Heat Protection sebelum Menggunakan Alat Styling Rambut?

Heat protection, yang juga dikenal sebagai penjaga panas, adalah salah satu produk perawatan rambut yang semakin populer di kalangan mereka yang sering menggunakan alat styling rambut. Jika kamu sering menggunakannya, kamu mungkin sudah mengenal manfaatnya. Namun, bagi kamu yang belum familiar dengan produk ini, artikel ini akan menjelaskan mengapa kamu harus menggunakan heat protection sebelum menggunakan alat styling rambut, serta beberapa tips penting dalam pemilihan produk yang tepat.

Membantu Mencegah Rambut Kering

Salah satu alasan utama mengapa kamu harus menggunakan heat protection adalah untuk melindungi rambutmu dari kerusakan akibat panas yang dihasilkan oleh alat styling rambut. Alat seperti catokan, hair dryer, dan curling iron dapat mencapai suhu yang sangat tinggi, yang dapat menyebabkan kerusakan rambut yang serius. Panas tersebut dapat membuat rambutmu menjadi kering dan rapuh.

Heat protectio nbekerja dengan membentuk lapisan pelindung pada rambutmu. Ketika panas diterapkan, lapisan ini berfungsi sebagai penghalang untuk menjaga kelembaban alami rambutmu tetap terjaga. Sebagai hasilnya, rambutmu akan tetap lembut dan terhidrasi meskipun terkena panas tinggi dari alat styling rambut.

Penting untuk diingat bahwa rambut yang kering lebih rentan terhadap kerusakan. Ketika rambut kehilangan kelembaban alaminya, ia menjadi lebih mudah patah dan bercabang. Oleh karena itu, penggunaan heat protection bukanlah opsional, tetapi merupakan langkah penting dalam merawat rambutmu.

Membantu Mencegah Rambut Bercabang

Sudahkah kamu pernah melihat ujung rambutmu bercabang seperti garis-garis halus yang terbelah? Jika iya, itu adalah tanda bahwa rambutmu mengalami kerusakan, dan salah satu penyebab utamanya adalah panas berlebihan dari alat styling rambut. Heat protection dapat membantu mencegah rambut bercabang ini.

Ketika heat protection diterapkan pada rambut sebelum menggunakan alat styling rambut, ia membentuk lapisan pelindung yang mengurangi dampak panas pada ujung rambut. Sebagai hasilnya, ujung rambutmu lebih terlindungi dan kurang rentan terhadap pembelahan yang tidak diinginkan. Ini akan membuat rambutmu terlihat lebih sehat dan tidak rusak.

Membantu Mencegah Rambut Patah

Rambut yang sering terekspos pada panas tinggi juga dapat rentan terhadap patah. Patahnya rambut membuatnya terlihat kusam dan tidak sehat. Jika kamu ingin rambutmu tetap panjang dan indah, heat protection adalah salah satu alat penting dalam arsenal perawatan rambutmu.

Sama seperti dalam kasus mencegah rambut bercabang, heat protection melindungi rambutmu dengan membentuk lapisan pelindung. Hal ini membantu mencegah patahnya batang rambut akibat panas berlebihan. Dengan demikian, rambutmu akan tetap kuat dan utuh, tanpa potongan-potongan kecil yang sering kali menjadi masalah.

Membantu Membuat Rambut Lebih Mudah Diatur

Selain melindungi rambut dari kerusakan, heat protection juga memiliki manfaat lain yang tak kalah penting. Produk ini membantu membuat rambutmu lebih mudah diatur ketika kamu menggunakan alat styling rambut. Apakah kamu mencoba untuk merapikan rambut lurus, membuat keriting yang indah, atau menciptakan gaya rambut lainnya, heat protection membantu meratakan rambut dan menjadikannya lebih patuh terhadap alat styling.

Dengan rambut yang lebih mudah diatur, kamu dapat menciptakan hasil yang lebih rapi dan memuaskan. Tanpa penggunaan heat protection, rambut mungkin akan lebih sulit diatur, dan hasil akhirnya mungkin kurang memuaskan. Jadi, jika kamu ingin mencapai gaya rambut yang sempurna, heat protection adalah teman terbaikmu.

Membantu Membuat Rambut Lebih Berkilau

Siapa yang tidak ingin memiliki rambut yang berkilau dan sehat? Heat protection juga dapat membantu menciptakan tampilan rambut yang lebih berkilau. Ketika rambut dilindungi dari panas berlebihan, ia tetap mempertahankan kelembaban alaminya, sehingga tampak lebih sehat dan bercahaya.

Selain itu, banyak heat protection yang mengandung bahan-bahan tambahan yang dapat memberikan kilau ekstra pada rambutmu. Beberapa produk mengandung minyak alami seperti argan oil atau jojoba oil, yang memiliki sifat melembabkan dan memberikan kilau alami pada rambut. Jadi, dengan menggunakan heat protection, kamu tidak hanya melindungi rambutmu dari kerusakan, tetapi juga meningkatkan kecantikan rambut.

 

Cara Menggunakan Heat Protection dengan Benar

Sekarang kamu sudah tahu mengapa penting untuk menggunakan heat protection sebelum menggunakan alat styling rambut. Namun, agar efektif, kamu juga perlu tahu cara menggunakan produk ini dengan benar. Berikut adalah langkah-langkah sederhana untuk menggunakan heat protection:

Langkah 1: Cuci Rambutmu Terlebih Dahulu

Sebelum menggunakan heat protection, pastikan untuk mencuci rambutmu terlebih dahulu dengan sampo dan kondisioner. Rambut yang bersih dan terhidrasi akan lebih responsif terhadap produk ini.

Langkah 2: Keringkan Rambut dengan Handuk

Setelah mencuci rambutmu, keringkan dengan handuk hingga rambut tidak terlalu basah. Ingat, heat protection bekerja lebih baik pada rambut yang agak kering.

Langkah 3: Semprotkan Heat Protection

Kocok botol heat protection dan semprotkan produk ini secara merata pada rambutmu. Pastikan untuk meratakan produk dari akar hingga ujung rambut. Jangan mengaplikasikan terlalu banyak agar rambut tidak menjadi terlalu berat atau lepek.

Langkah 4: Biarkan Kering Sebentar

Setelah mengaplikasikan heat protection, biarkan rambutmu kering sebentar sebelum menggunakan alat styling rambut. Ini memberikan waktu bagi produk untuk meresap ke dalam rambut dan membentuk lapisan pelindung.

Langkah 5: Gunakan Alat Styling Rambut

Sekarang kamu dapat menggunakan alat styling rambut sesuai keinginanmu. Pastikan untuk mengatur suhu alat tersebut sesuai dengan kebutuhan, dan jangan terlalu panas agar rambut tidak terlalu terkena panas.

Langkah 6: Jangan Lupakan Perawatan Lanjutan

Setelah selesai, jangan lupa untuk melanjutkan perawatan rambutmu. Kamu bisa menggunakan produk penjaga panas lainnya seperti serum atau minyak rambut untuk memberikan perlindungan tambahan dan memberikan kilau ekstra pada rambutmu.

 

Tips Memilih Heat Protection yang Tepat

Saat memilih heat protection, ada beberapa faktor yang perlu kamu pertimbangkan agar kamu mendapatkan produk yang tepat untuk kebutuhan rambutmu. Berikut adalah beberapa tips penting:

1. Pertimbangkan Jenis Rambutmu

Setiap jenis rambut memiliki kebutuhan yang berbeda. Jika kamu memiliki rambut keriting, pastikan untuk mencari heat protection yang dirancang khusus untuk rambut keriting. Demikian pula, jika kamu memiliki rambut kering atau rusak, cari produk yang mengandung bahan-bahan melembabkan dan memperbaiki rambut.

2. Perhatikan Suhu Maksimum

Periksa suhu maksimum yang dapat dihadapi oleh heat protection yang kamu pilih. Pastikan itu sesuai dengan suhu yang biasa kamu gunakan pada alat styling rambutmu. Ini akan membantu memastikan bahwa produk dapat memberikan perlindungan yang memadai.

3. Bahan-Bahan yang Dikandung

Periksa daftar bahan pada label produk. Hindari produk yang mengandung bahan-bahan yang dapat merusak rambut, seperti alkohol berbasis alkohol atau silikon berat. Sebaliknya, cari produk yang mengandung bahan-bahan melembabkan dan melindungi seperti panthenol atau argan oil.

4. Peringkat dan Ulasan Produk

Sebelum membeli, selalu periksa peringkat dan ulasan produk. Ini dapat memberikan wawasan dari pengguna lain tentang seberapa efektif produk tersebut dalam melindungi rambut mereka.

5. Budget

Ingat untuk mempertimbangkan anggaranmu. Ada banyak heat protection yang tersedia di berbagai harga. Kamu tidak perlu mengeluarkan banyak uang untuk mendapatkan produk yang baik. Yang terpenting adalah produk tersebut cocok untuk rambutmu dan memberikan perlindungan yang cukup.


Kesimpulan

Menggunakan heat protection sebelum menggunakan alat styling rambut adalah langkah yang sangat penting dalam menjaga kesehatan dan keindahan rambutmu. Produk ini membantu mencegah kerusakan rambut, rambut kering, rambut bercabang, dan rambut patah yang disebabkan oleh panas berlebihan. Selain itu, heat protection membuat rambut lebih mudah diatur dan memberikan kilau ekstra.

Ingatlah untuk memilih produk yang sesuai dengan jenis rambutmu dan selalu ikuti panduan penggunaan yang benar. Dengan perawatan yang tepat, kamu dapat menjaga rambutmu tetap sehat, berkilau, dan indah, bahkan ketika sering menggunakan alat styling rambut. Jadi, jangan ragu untuk mengintegrasikan heat protection ke dalam rutinitas perawatan rambutmu untuk hasil yang lebih baik.

Share:

Thermal Heat Cap: Pengertian, Manfaat, dan Cara Menggunakannya

Thermal Heat Cap: Pengertian, Manfaat, dan Cara Menggunakannya

Apa itu Thermal Heat Cap?

Kalau kamu sering merasa rambutmu kering, rusak, rontok, atau keriting, mungkin kamu perlu mencoba Thermal Heat Cap. Tapi, apa sebenarnya Thermal Heat Cap itu?

Thermal Heat Cap adalah alat untuk metode perawatan rambut yang menggunakan panas lembut untuk memberikan manfaat luar biasa pada rambutmu. Cara menggunakan Thermal Heat Cap ini akan membantu membuka kutikula rambut, sehingga produk perawatan rambutmu bisa lebih efektif meresap ke kulit kepala dan helai rambut.

Share:

Maaf untuk Siapa?





Kata "maaf" jadi salah satu hal yang sering menghantui diri kita dalam kehidupan. Tentunya kata "maaf" seringnya diucap saat melakukan kesalahan. Pemahaman mengenai kata "maaf" sering juga digunakan sebagai cara untuk mengakui kesalahan atas apa yang diperbuat kepada orang lain. Pada kenyataannya, kata tersebut lebih dari pemahaman seperti demikian. "Maaf" merupakan langkah dalam perjalanan pribadi untuk menuju kedamaian dalam diri, seenggaknya itu yang aku pahami sejauh memaknai kata "maaf".

Perihal memaafkan, pastinya sering tertuju pada orang lain. Anggapan tersebut menjadi suatu keharusan untuk meminta maaf atau memberi maaf kepada orang lain agar dapat menyelesaikan konflik. Namun, sepanjang perjalanan dalam hidup ini, jangan lupa bahwa memaafkan diri sendiri sama pentingnya dengan permohonan maaf atau memberi maaf untuk orang lain.

Mengapa harus memaafkan diri sendiri?

Setiap manusia pasti memiliki kelemahan dan tentunya pernah melakukan kesalahan. Seringnya perasaan bersalah menjadi jebakan bagi diri sendiri, sehingga menyalahkan diri sendiri atas kesalahan yang dilakukan.

Akhirnya terjadi penghakiman atas diri sendiri, terus-menerus menyalahkan diri sendiri, dan menghukum diri sendiri. Kemudian terjebak dengan label buruk terhadap diri sendiri dan fokus atas kesalahan yang terjadi, sehingga lupa bahwa kita telah mengabaikan diri sendiri.

Memaafkan diri sendiri merupakan langkah penting untuk mewujudkan kedamaian dan pertumbuhan dalam diri.

Memaafkan diri sendiri bukan berarti melepas tanggung jawab atas kesalahan yang dilakukan, bukan juga memaklumi kesalahan yang pernah terjadi.

Memaafkan diri sendiri menjadi kesadaran dan pengakuan bahwa sebagai manusia kita bukan sosok yang sempurna. Tentunya hal ini menjadi kesadaran untuk menerima diri sendiri bahwa kita memiliki kelemahan dan perlu belajar atas kesalahan yang telah terjadi.

Kesalahan membuat kita terjebak dalam pikiran negatif terhadap diri sendiri. Akhirnya penghakiman atas kesalahan yang diperbuat menjadi salah satu penghambat proses memaafkan diri sendiri.

Aku tau, memaafkan bukan hal yang mudah bahkan untuk diri sendiri. Namun, untuk mencapai kedamaian setelah melakukan kesalahan maka perlu suatu upaya untuk melangkah lebih maju dan berusaha melepas jebakan atas diri sendiri mengenai pikiran buruk terhadap diri sendiri.

Tentunya pengakuan diperlukan dengan adanya kejujuran dari diri sendiri, sehingga kita bisa menerima kenyataan bahwa kesalahan telah terjadi. Tanpa pengakuan, kata "maaf" pada akhirnya hanya omong kosong.

Mengaku sudah, selanjutnya apa?

Saat terjadi kesalahan tentu ada beberapa hal yang dapat dipelajari agar nggak terulang lagi hal yang sama, sehingga dapat berproses menjadi pribadi yang bertumbuh lebih baik atas kesalahan yang telah terjadi dan berusaha untuk nggak mengulangi kesalahan yang sama.

Hal utama dari semuanya adalah memaafkan diri sendiri.

Sering kali memaafkan orang lain lebih mudah dilakukan daripada memaafkan diri sendiri, padahal hal tersebut tersebut lebih penting. Kita layak mendapatkan pengampunan, jadi jangan lupa beri kesempatan untuk mendapatkan pemaafan bagi diri sendiri sehingga dapat memulai lagi dan memperbaiki kehidupan.

Harapan ke depannya tentu perlahan untuk berhenti menghakimi dan menghukum diri sendiri. Mulai untuk menghargai kebaikan diri sendiri dan beri kesempatan untuk perubahan yang lebih baik. Sebagai manusia yang jauh dari sempurna, ingat bahwa kita manusia biasa, punya kelemahan, dan masih ada kesempatan untuk tumbuh berkembang.

"Maaf" bukan hanya sekadar kata, bukan juga sekadar formalitas yang harus diucapkan saat melakukan kesalahan. Namun, memaafkan merupakan sikap dan pemahaman yang diberikan kepada diri sendiri.

"Maaf" menjadi kunci berdamai dengan diri sendiri, bertanggung jawab atas kesalahan sendiri, dan berproses untuk pertumbuhan diri yang lebih baik.

Saat berhasil memaafkan, maka kita nggak lagi terjebak dalam siklus dan perasaan bersalah yang nggak berujung. Seenggaknya, memaafkan diri sendiri dapat meringankan beban berat atas penghakiman kepada diri sendiri, dapat memandang masa depan lebih baik karena nggak melulu terbayang rasa bersalah, dan dapat fokus kepada hal-hal yang positif.

Memaafkan tentunya berdampak juga pada hubungan dengan orang lain. Berhasil memaafkan diri sendiri, maka bukan hal yang sulit untuk memberi dan menerima maaf. Kita mampu menjalin hubungan yang sehat karena nggak membawa rasa dendam dan bayang-bayang atas kesalahan di masa lalu.

Kesalahan yang dilakukan bukan karena diri sendiri, tapi setiap manusia di dunia ini. Namun, pembeda setelah kesalahan terjadi antara diri sendiri dengan orang lain adalah mengenai penanganan atas kesalahan yang dilakukan.

Jadi, maaf untuk siapa?

Maaf adalah bagi semua orang dan menjadi hadiah bagi diri sendiri. Karena saat berhasil memaafkan diri sendiri maka kedamaian dapat terwujud. Pentingnya untuk mengingat bahwa sekecil apapun langkah menuju pengampunan dan penerimaan diri, maka menjadi langkah yang begitu berarti dan bernilai.

Jangan lupa untuk memaafkan diri sendiri agar mudah memberi dan menerima maaf dari orang lain.

Share:

Self-Love: Aku Mencintai Rambutku

Sebagai perempuan yang dari dulu identik dengan gaya menata rambut kucir kuda, penataan ini membuatku merasa adalah hal yang praktis dan mudah. Aku hanya memerlukan satu ikat rambut dan mengumpulkan semua rambutku menjadi satu kepalan lalu memutar ikat rambut hingga rambut bersatu dalam ikatan. 

Mengikat rambut sudah aku lakukan sejak duduk di bangku sekolah dasar karena rambutku panjang dan kebanyakan teman-temanku yang enggak berkerudung memang melakukan demikian juga. Aturan tertulis memang enggak pernah aku lihat mengenai rambut yang diikat dengan kucir kuda.

Aku ingat saat kelas 3 SD, rambutku mulai panjang sedada dan aku penasaran untuk menggerai rambut. Namun, hari itu juga wali kelasku bilang, "Besok rambutnya diikat ya". Setelah itu dan seterusnya aku selalu ikat rambut. Rambut yang enggak jatuh lurus memang terlihat berantakan. Iya, rambutku memang bukan lurus dan rapi. Kalau masa sekarang ini disebut wavy hair.

Enggak pernah ada yang mengajariku untuk merawat rambut, aku taunya sampo dan selesai. Mengenal kondisioner saat SMP, itu pun enggak aku lakukan dengan rajin. Pikirku saat itu terpenting keramas dengan sampo dan bersih, selesai.

Tentang Standar Kecantikan

Iklan-iklan di media cetak dan media online tentunya berperan besar terhadap pola pikirku saat itu. Rambut hitam, panjang, lurus, lembut, dan berkilau seperti iklan sampo adalah rambut tercantik.

Mempunyai pemikiran demikian membuatku malu atas rambut yang aku punya. Enggak seperti orang-orang, begitu pikirku. 

Pola pikirku atas standar kecantikan yang sering ditampilkan melalui media cetak dan online membuatku resah dengan rambut sendiri. Akhirnya terjebak dengan yang penting rapi lalu memilih mengikat rambut setiap hari.

Enggak bisa dibohongi bahwa aku ikut serta menyukai standar itu. Aku menganggap rambut yang bertolak dan kondisi rambutku adalah terbaik dan tercantik. Pemikiran untuk mengubah kondisi rambut pastinya muncul.

Tawaran jasa salon yang tersebar pada masa itu adalah smoothing, bukan lagi rebonding. Penawaran harga yang sering ditampilkan di salon pun mulai membuatku berpikir untuk melakukannya. Namun, sebelum sejauh itu aku pernah mencoba googling.

"Cara meluruskan rambut dengan alami", keyword ini menjadi pencarian yang aku ketik di tahun 2013. Saat Google belum mempunyai aturan SEO dan artikel yang ditulis enggak sesuai dengan ilmiah atau kata para ahli di bidang rambut.

Kalau aku harus sebutkan cara apa yang pernah aku lakukan, ini pasti terlihat ngaco. Pokoknya selama bahan alami yang dituliskan ada di rumah khususnya dapur, aku akan coba. Berhasil? Tentunya enggak.

Saat itu, aku enggak menyadari betapa beragamnya jenis dan bentuk rambut. Setiap orang memiliki rambut yang berbeda meskipun masih sedarah sekalipun. Aku terlalu fokus dengan standar yang ada di media dan enggak menyadari bahwa Tuhan menciptakan berbagai jenis rambut.

Aku terlalu menghakimi rambutku atas standar rambut yang cantik sampai lupa bahwa harusnya aku mencintai dan menunjukkan cinta dengan merawatnya.

Perjalanan Menuju Self-Love dan Merawat Rambut dengan Baik

Pertama kali menyadari bahwa semua rambut adalah cantik, hal yang aku lakukan adalah berhenti untuk cari tau cara untuk meluruskan rambut dengan alami. Faktanya, rambut alamiku bukan lurus melainkan wavy. Rambutku enggak akan pernah bisa lurus kecuali menggunakan heat styling yang bertahan sementara atau melakukan smoothing yang juga sementara namun agak lebih lama.

Memulai perawatan rambut sesuai dengan kondisi rambut tentunya enggak aku lakukan sehari jadi, karena sampai hari ini aku masih banyak belajar untuk mengenal rambutku. Namun, beberapa basic hair care yang harus aku lakukan dan bisa dilakukan untuk semua jenis rambut adalah sampo, kondisioner, dan hair serum atau vitamin.

Dari situ pelan-pelan aku mulai mengenal jenis kulit kepala, jenis batang rambut, masalah rambutku saat itu, do and dont's untuk jenis rambutku.

Hal terberani saat memutuskan untuk merawat rambut adalah memotong ujung rambut tanpa merasa sayang. Ujung rambutku saat itu kering dan bercabang, karena merasa cocok dengan rambut panjang akhirnya aku memaksa untuk mempertahankan rambut panjang yang rusak. Kalau kamu bingung mulai dari mana untuk merawat rambut, kamu bisa coba potong ujung rambut kamu yang bercabang. Enggak perlu merasa sayang, justru rambut bercabang memerlukan banyak nutrisi yang akhirnya mempengaruhi batang rambut secara keseluruhan.

Selain itu, aku mulai rajin untuk melakukan deep hair oiling sebelum keramas. Menurutku, meskipun selama beberapa bulan coba banyak produk untuk menemukan kecocokan, hair oiling adalah hal yang enggak akan pernah gagal. Proses keramas memang lebih panjang, namun hasilnya untuk jangka panjang.

Jadi, kalau ada yang tanya ke aku apa basic hair care routine yang harus dilakukan, aku enggak akan ragu untuk jawab hair oil, sampo, dan kondisioner.

Kebiasaan menggunakan heat styling seperti catokan setiap setelah keramas juga mulai aku tinggalkan. Selama setahun, aku bisa hitung jari untuk menggunakan catokan. Rambutku memang kering, meskipun menggunakan heat protectan sebelum nyatok tentunya tetap kering. Akhirnya aku memilih untuk enggak sentuh lagi catokan kalau enggak urgent.

Menerima Rambutku Apa Adanya

Selama fase merawat, tentunya ada momen mempertanyakan kapan rambutku bisa sepanjang perempuan yang aku lihat foto atau videonya di media sosial. Mempertanyakan apakah bisa secantik rambut mereka dan masih banyak lagi. Namun, perlu diingat bahwa semua orang memiliki jenis rambu yang berbeda.

Menunggu memang bukan hal yang menyenangkan, perlahan hasil dari merawat dan menunggu mulai terlihat. Rambutku mulai lebih sehat dan bertumbuh. Aku mulai mengetahui lebih jauh rambutku dan kecocokannya dengan berbagai produk. Sampai akhirnya aku merasa enggak perlu lagi mengikuti orang lain dengan rambut yang jenisnya berbeda atau bahkan meniru produk yang digunakan orang lain. Belajar jenis rambut membuat aku belajar juga tentang kandungan dan komposisi suatu produk.

Mulailah Mencintai Rambutmu Sendiri

Perjalanan untuk mencintai rambut sendiri tentunya enggak akan pernah berhenti. Aku belajar bahwa mencintai rambut sendiri dengan cara merawatnya adalah bentuk dari merayakan diri sendiri. Setiap perbedaan adalah keunikan, enggak ada standar kecantikan baku karena rambutmu dan rambutku adalah cantik.

Kalau kamu merasa enggak puas dengan rambutmu, jangan lupa ya bahwa rambutmu adalah bagian dari siapa kamu. Kalau kamu enggak suka, lalu siapa yang suka dengan rambut kamu kalau bukan kamu?

Coba mengenal rambut adalah salah satu cara untuk mengenal diri. Belajar jenis rambut, cari masalah dan kebutuhan rambut, kemudian berikan perawatan yang sesuai. Setelahnya cukup konsisten dan bersabar dengan proses.

Kamu tetap bisa styling rambut sesuai dengan jenis rambutmu atau bahkan mau kembali sentuh heat styling pun enggak masalah. Namun, jangan terlalu keras dengan diri sendiri dengan mengikuti standar kecantikan.

Kamu dan aku teruslah mencintai diri sendiri, merawat rambut dengan kasih sayang.

Menjadi bangga akan diri sendiri enggak begitu sulit, cukup rawat dengan sebaiknya dan berbahagialah dengan apa yang menjadi bagian diri kamu.

Selamat merawat rambut, ya.



Share: